wawancara mahasiswa di kampus

Mataram, 11 Juni 2024 – Pergaulan bebas di kampus telah menjadi fenomena yang semakin umum di kalangan mahasiswa dan menjadi isu sosial yang sangat menghawatirkan. Hal ini dapat membawa dampak yang positif atau negatif dan meningkat seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan juga ilmu teknologi di kehidupan mahasiswa. Pergaulan bebas di kampus merujuk pada mahasiswa yang melibatkan salah satu bentuk perilaku menyimpang yang melewati batas serta melanggar norma – norma. Pergaulan bebas perlu di perhatikan karena maraknya kasus – kasus yang di sebabkan oleh mahasiswa seperti bebas menggunakan obat – obat terlarang dan merokok. Penyebab pergaulan bebas mahasiswa kurang selektif untuk memilih teman karena dapat menyebabkan salah satu pergaulan dan dengan mudah terjerumus yang dipengaruhi oleh sesuatu yang bersifat negatif. Pengaruhnya mahasiswa cukup besar karena bisa membuat komunitas atau geng yang dapat merugikan orang – orang sehingga bisa kemungkinan bermunculan pembulian di dalam lingkungan kampus.

“Pergaulan bebas adalah realitas yang tidak bisa kita di hindari. Maka yang terpenting adalah menjaga etika serta moralitas untuk membantu menyadarkan kita sebagai manusia akan hal – hal yang di benarkan oleh hukum dan negara. Selanjutnya buat kebijakan dan peraturan kampus mengenai pergaulan di kampus yang menjelaskan terkait konsekuensi dan sanksi – sanksi yang di dapat bila melanggar aturan tersebut agar bisa membantu mahasiswa membuat keputusan yang tepat supaya tidak melakukan pergaulan bebas.” – ujar Dewa Ketut Dwipa Prodi Manajemen Ekonomi.

Pendapat mahasiswa tentang pergaulan bebas di kampus mencerminkan berbagai pengalaman karena mereka terpengaruh dengan lingkungan. Jadi dapat di simpulkan bahwa seperti yang kita ketahui kampus kita adalah kampus agama sebagai penciri institusi. Tentunya setiap perkuliahan itu pasti ada nilai -nilai agama yang di ajarkan dan nilai – nilai religius yang dapat kita terapkan dalam berperilaku di lingkungan kampus atau sosial masyarakat. Terkait dengan pergaulan bebas tentunya mahasiswa IAHN Gde Pudja Mataram sudah dapat membedakan perilaku yang dilarang dan tidak pantas untuk dilakukan. Jadi mari bersama sama berkomitmen untuk mengurangi dalam hal yang negatif bentuk ke hal yang positif agar lingkungan kampus lebih harmonis.

Penulis : Ni Putu Dewi Novianti